- Ganti lampu. Lampu LED berbahan dasar gas fluorescent lebih awet pemakaiannya daripada lampu bohlam, sehingga mengurangi pemakaian daya / energi.
- Jangan biarkan screensaver menyala. Maksudnya adalah jangan tinggalkan komputer dalam keadaan menyala, saat siang maupun malam hari. Dengan mematikan komputer (tidak dalam mode sleep), Anda sudah menghemat 40 watt hours per hari.
- Daur ulang benda berbahan gelas dan aluminium.
- Jangan panaskan oven sebelum dipakai. Untuk yang sering memakai oven, nyalakan oven HANYA ketika makanan sudah dimasukkan. Juga saat mengecek makanan, lihat melalui kaca oven daripada membuka ovennya.
- Gunakan popok tradisional. Daripada menggunakan popok yang biasa dijual di toko-toko, lebih baik Anda memanfaatkan popok kain seperti orang-orang zaman dahulu.
- Jadi vegetarian seminggu sekali. Coba bayangkan berapa banyaknya lahan hutan yang ditebang untuk membuat peternakan sapi, yang dagingnya sedang Anda makan saat ini.
- Kurangi pemakaian tissue.
- Gunakan kertas di kedua sisi.
- Daur ulang koran.
- Bungkus lagi! Kertas kado hadiah dari teman masih layak pakai? Simpan dengan baik, suatu saat Anda bisa memakainya lagi.
- Bawa tumbler saat bepergian. Jadilah trendsetter di lingkungan Anda untuk selalu membawa tumbler. Dengan membawa tumbler dapat mengurangi pemakaian botol plastik air mineral kemasan.
- Gunakan shower. Pasang shower di kamar mandi Anda ketimbang membuat bak mandi. Shower menghemat debit air yang dikeluarkan daripada bak mandi.
- Efisiensi waktu mandi. Jangan terlalu lama mandi. Jika Anda ingin bernyanyi, lebih baik Anda pergi ke karaoke.
- Tanam pohon.
- Second-Hand doesn't mean Second-Best. Jangan terlalu memikirkan soal gengsi. Jika barang second seperti mobil, alat elektronik, mainan, dsb masih dalam kondisi yang baik, tidak ada salahnya untuk dibeli.
- Beli produk lokal. Selain membantu perekonomian produsen lokal, Anda juga turut mengurangi polusi dari kendaraan untuk mengangkut makanan impor tersebut.
- Atur thermostat. Untuk Anda yang menggunakan thermostat atau pengatur suhu ruangan di dalam rumah, atur satu derajat lebih tinggi ketika musim panas, dan satu derajat lebih rendah ketika musim dingin.
- Matikan lampu. Sekalipun Anda hanya akan keluar ruangan selama 15 menit, tetap matikan lampu ruangan tersebut.
- Daur ulang handphone lama.
- Kerja di rumah. Dengan bekerja di rumah, Anda bisa menghemat pemakaian bahan bakar kendaraan. Keuntungan lainnya, Anda juga bisa bekerja dengan memakai piyama.
- Pilih korek api konvensional. Daripada membeli korek api dengan kemasan plastik dan cairan yang berbahan dasar minyak bumi, Anda dapat beralih membeli korek api kayu dengan kemasan kardus yang lebih hemat energi.
- Go online! Kecuali jika Anda diharuskan untuk memiliki hard copy, Anda bisa mencari materi, informasi, pengetahuan dll secara online, bukan?
- Mulai menyumbang. Sebelum membuang benda tak terpakai, coba pikir lagi mungkin saja ada orang yang membutuhkan benda itu. Mulailah memberikan benda tersebut dibanding menumpuknya menjadi rongsokan.
- Bawa kendaraan ke tempat cuci motor/mobil. Tempat cuci motor/mobil profesional tentu sudah memikirkan bagaimana mencuci kendaraan tanpa menyia-nyiakan banyak air.
- Hindari pemakaian kantong plastik. Jika Anda pergi ke minimarket sekedar membeli satu atau dua barang, masukkan barang tsb ke dalam tas dan tolak kantong plastik yang diberikan. Lebih bagus lagi jika Anda sudah mempersiapkan kantong belanja 'ramah lingkungan' dari rumah.
- Travelling? Booking secara online. Anda ingin travelling ke tempat-tempat jauh dan membutuhkan tiket pesawat? Mulailah memesan tiket secara online sehingga mengurangi produksi kertas untuk pembuatan tiket.
- Download aplikasi (yang resmi). Daripada membeli dalam bentuk CD, yang setelah di-install kemudian kepingan CD menjadi terbengkalai, lebih baik Anda men-download secara legal di website resmi aplikasi tsb.
- Gunakan baterai isi ulang.
- Cabut kabel dari stop kontak. Terkadang kabel benda elektronik yang masih terpasang di stop kontak, masih menyerap daya listrik walaupun benda itu dalam kondisi mati.
- Mulailah memilah sampah. Pisahkan sampah sisa makanan dengan kaleng bekas dan benda-benda lainnya yang dapat didaur ulang.
- Drive Slower. Ketika mempercepat laju kendaraan atau menginjak rem terlalu keras, Anda dapat mengurangi bahan bakar kendaraan. Lagipula, dengan tidak ngebut di jalanan berarti meningkatkan keselamatan dalam berkendara juga bukan?
- Mencuci baju dengan tangan. Jika Anda hanya ingin mencuci kaos kaki dan beberapa baju, cucilah manual tanpa menggunakan mesin cuci. Selain menghemat listrik, Anda juga dapat menghemat air.
- Manfaatkan energi alam. Tuhan menciptakan matahari, angin, dan air untuk suatu tujuan. Tinggal bagaimana pintar-pintarnya kita untuk memanfaatkannya. Saat ini sudah banyak bermunculan panel surya dan kincir angin untuk dipasang di rumah sehingga dapat menjadi sumber listrik.
- Perbanyak jendela. Anda berniat membangun rumah atau merenovasi beberapa bagian rumah? Rancanglah sedemikian rupa agar rumah Anda memiliki banyak jendela dan ventilasi udara, agar cahaya matahari dapat masuk ke dalam rumah sehingga mengurangi pemakaian lampu di siang hari, juga agar sirkulasi udara lancar sehingga udara di dalam ruangan lebih sejuk dan mengurangi pemakaian AC.
- Istirahatkan kendaraan bermotor. Cobalah sesekali dalam seminggu, tinggalkan kendaraan Anda di rumah, dan pergilah beraktivitas menggunakan sepeda atau angkutan umum. Anda juga bisa sharing 1 mobil dengan teman-teman Anda sehingga bisa mengurangi polusi udara dan kemacetan.
- Be Creative Poin penting dalam upaya menghemat energi adalah menjadi orang yang kreatif. Dengan memanfaatkan kreativitas, sampah plastik dan kaleng dapat disulap menjadi suatu karya yang lebih berguna.
#IniAksikuManaAksimu ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar